Cek Tarif JNE dgn Cara Terbaik
Cek tarif JNE bisa dilakukan melalui berbagai cara, namun dari bermacam cara tersebut hanya ada satu cara yang terbaik. Cara apakah itu? dan mengapa cara lain tidak baik? Disinilah saatnya saya bahas.
Salah satu cara untuk cek tarif JNE ialah melalui website yang menyediakan perhitungan ongkos kirim barang melalui JNE. Contoh website yang paling sering kita jumpai ialah web toko online. Coba perhatikan sistem chart / keranjang belanja toko-toko online terkenal. Disaat kita hendak checkout melalui menu keranjang belanja kita disuguhkan dengan perhitungan total nilai belanja, yang meliputi harga produk belanjaan kita ditambah biaya ongkir via JNE. Melalui menu inilah kita bisa cek tarif JNE tapi cara ini bukanlah yang terbaik, mengapa? akan saya bahas di paragraf berikutnya.
Selain mengecek tarif JNE melalui internet secara online atau melalui website tertentu, kita juga bisa melakukannya dengan menggunakan aplikasi. Melalui aplikasi yang kita akses melalui PC maupun langsung dari Smartphone kita, tidaklah memerlukan jaringan internet untuk melalukan cek tarif JNE. Dengan demikian dimana saja via HP baik sebagai pengirim maupun penerima, bisa langsung mengecek berapa biaya ongkos kirim jne dengan mudah. Aplikasi ini juga tidak memakan biaya alias untuk mendapatkannya tinggal didownload gratis, namun sekali lagi cara ini juga bukan yang terbaik.
Kenapa sih cara-cara tersebut diatas bukan yang terbaik? Alasannya karena tidak semua kota / kabupaten/ daerah yang termuat dalam sistem keranjang belanja ataupun didalam aplikasi tarif jne tersebut. Dengan demikian bagi daerah yang masih belum termuat dalam database sistem / aplikasi tersebut, tentunya tidak dapat mengecek biaya ongkir produknya. Selain itu kekurangan lainnya ialah masalah update biaya ongkir jne tersebut. Entah kapan database sistem / aplikasi itu dibuat dan apakah selalu di perbaharui berdasarkan tarif terbaru dari JNE? Hal ini menimbulkan keraguan bagi siapapun penggunanya, terutama bagi pengirim yang wajib menghitung total belanja klien yang harus dia terima. Tentunya tidak baik bila setelah dibayar klien, kita meminta tambahan biaya ongkir lagi karena baru tau harga naik.
Nah, berdasark kedua kekurangan besar itu maka cara-cara tersebut bukan yang terbaik untuk cek tarif jne. Trus cara apakah yang terbaik? Jawabanya kembali pakai cara tradisional, silahkan cek video berikut:
Bagaimana? mudah bukan, cukup 3 langkah saja untuk cek tarif jne tanpa galau tak ada nama daerah dan mendapat harga yang terbaru. Terimakasih sudah membaca.
Salah satu cara untuk cek tarif JNE ialah melalui website yang menyediakan perhitungan ongkos kirim barang melalui JNE. Contoh website yang paling sering kita jumpai ialah web toko online. Coba perhatikan sistem chart / keranjang belanja toko-toko online terkenal. Disaat kita hendak checkout melalui menu keranjang belanja kita disuguhkan dengan perhitungan total nilai belanja, yang meliputi harga produk belanjaan kita ditambah biaya ongkir via JNE. Melalui menu inilah kita bisa cek tarif JNE tapi cara ini bukanlah yang terbaik, mengapa? akan saya bahas di paragraf berikutnya.
Selain mengecek tarif JNE melalui internet secara online atau melalui website tertentu, kita juga bisa melakukannya dengan menggunakan aplikasi. Melalui aplikasi yang kita akses melalui PC maupun langsung dari Smartphone kita, tidaklah memerlukan jaringan internet untuk melalukan cek tarif JNE. Dengan demikian dimana saja via HP baik sebagai pengirim maupun penerima, bisa langsung mengecek berapa biaya ongkos kirim jne dengan mudah. Aplikasi ini juga tidak memakan biaya alias untuk mendapatkannya tinggal didownload gratis, namun sekali lagi cara ini juga bukan yang terbaik.
Kenapa sih cara-cara tersebut diatas bukan yang terbaik? Alasannya karena tidak semua kota / kabupaten/ daerah yang termuat dalam sistem keranjang belanja ataupun didalam aplikasi tarif jne tersebut. Dengan demikian bagi daerah yang masih belum termuat dalam database sistem / aplikasi tersebut, tentunya tidak dapat mengecek biaya ongkir produknya. Selain itu kekurangan lainnya ialah masalah update biaya ongkir jne tersebut. Entah kapan database sistem / aplikasi itu dibuat dan apakah selalu di perbaharui berdasarkan tarif terbaru dari JNE? Hal ini menimbulkan keraguan bagi siapapun penggunanya, terutama bagi pengirim yang wajib menghitung total belanja klien yang harus dia terima. Tentunya tidak baik bila setelah dibayar klien, kita meminta tambahan biaya ongkir lagi karena baru tau harga naik.
Nah, berdasark kedua kekurangan besar itu maka cara-cara tersebut bukan yang terbaik untuk cek tarif jne. Trus cara apakah yang terbaik? Jawabanya kembali pakai cara tradisional, silahkan cek video berikut:
Bagaimana? mudah bukan, cukup 3 langkah saja untuk cek tarif jne tanpa galau tak ada nama daerah dan mendapat harga yang terbaru. Terimakasih sudah membaca.
thanks infonya ya thor
BalasHapus